Selasa, 27 Oktober 2015

Tiram dan Mutiara



Tiram mempunyai lapisan dalam yang terbuat dari bahan yang mengkilat, yang disebut nacre (terdiri dari zat mineral aragonite dan organik cartilaginous, conchiolin). 


Jika dasar laut bergejolak airnya, benda asing seperti butiran pasir masuk ke dalam cangkang tiram. Tak tahan menahan iritasi akibat masuknya partikel asing itu, si tiram lambat laun membungkus butiran pasir itu dengan lapisan nacre selama kira-kira tiga tahun sebelum akhirnya terbentuklah sebuah mutiara yang indah. Partikel asing itu menjadi mutiara semata-mata berada di dalam tiram. 



Begitu pula kehidupan kita. Selama kita terus menerus tinggal di dalam Dia, kita akan disucikan, dimurnikan, dikuduskan dan diubahkan menjadi seperti Tuhan Yesus Kristus


Dan sebagaimana mutiara dipilih dan dibuat menjadi benda perhiasan, kita juga diciptakan dan disempurnakan atas kehendak-Nya dan bagi kemuliaan-Nya. 

(Sumber: Warta KPI TL No. 30/X/2006 » Permata Hikmat, Sadhu Sundar Selvaraj).