Jumat, 27 Desember 2019

02.15 -

Yes 25:6-10a

Sarapan Pagi
Agar Jiwa Kita Disegarkan Oleh-Nya


 Firman yang tertanam di dalam hatimu,
yang berkuasa menyelamatkan jiwamu.
(Yak 1:21)


Penanggalan liturgi

Rabu, 4 Desember 2019: Hari Biasa Adven I - Tahun A/II (Ungu)
Bacaan: Yes 25:6-10a; Mzm 23:1-3a, 3b-4, 5, 6; Mat 15:29-37


Tuhan semesta alam akan menyediakan di gunung Sion ini bagi segala bangsa-bangsa suatu perjamuan dengan masakan yang bergemuk, suatu perjamuan dengan anggur yang tua benar, masakan yang bergemuk dan bersumsum, anggur yang tua yang disaring endapannya. 

Dan di atas gunung ini Tuhan akan mengoyakkan kain perkabungan yang diselubungkan kepada segala suku bangsa dan tudung yang ditudungkan kepada segala bangsa-bangsa. Ia akan meniadakan maut untuk seterusnya; dan (1) Tuhan Allah akan menghapuskan air mata dari pada segala muka; dan aib umat-Nya akan dijauhkan-Nya dari seluruh bumi, sebab Tuhan telah mengatakannya. 

Pada waktu itu orang akan berkata: "Sesungguhnya, inilah Allah kita, yang kita nanti-nantikan, supaya kita diselamatkan. Inilah Tuhan yang kita nanti-nantikan; marilah kita (2) bersorak-sorak dan bersukacita oleh karena keselamatan yang diadakan-Nya!" Sebab tangan Tuhan akan melindungi gunung ini.


Renungan


1. Sukacita sejati dan keselamatan

(1) Tuhan tidak berkenan melihat wajah umat-Nya tampak layu karena berdukacita. (2) Ia ingin umat-Nya mengalami kegembiraan, berbahagia dan selamat. Bagaimana caranya? Tentu saja kita harus senantiasa mengikuti dan mendengarkan Yesus.

Sukacita sejati dan keselamatan hanya datang dari Tuhan. Dunia ini tidak pernah memberikan sukacita sejati dan keselamatan. Bahkan dunia ini tidak memiliki belas kasihan untuk kita. Hanya Tuhan yang menaruh belas kasih dan cinta-Nya bagi kita. Ia senantiasa menyediakan apa yang kita butuhkan.