Senin, 29 April 2019

18.03 -

Kej 1:20 - 2:4a

Sarapan Pagi
Agar Jiwa Kita Disegarkan Oleh-Nya
 

Firman yang tertanam di dalam hatimu,
yang berkuasa menyelamatkan jiwamu.
(Yak 1:21)


Penanggalan liturgi

Selasa, 12 Februari 2019: Hari Biasa V - Tahun C/I (Hijau)
Bacaan: Kej 1:20 - 2:4a; Mzm 8:4-5, 6-7, 8-9; Mrk 7:1-13)


Berfirmanlah Allah: "Baiklah Kita menjadikan manusia menurut gambar dan rupa Kita, supaya mereka berkuasa atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas ternak dan atas seluruh bumi dan atas segala binatang melata yang merayap di bumi." 

Maka (1) Allah menciptakan manusia itu menurut gambar-Nya, menurut gambar Allah diciptakan-Nya dia; laki-laki dan perempuan diciptakan-Nya mereka. 

Allah memberkati mereka, lalu Allah berfirman kepada mereka: "Beranakcuculah dan bertambah banyak; penuhilah bumi dan (2A) taklukkanlah itu, (2B) berkuasalah atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas segala binatang yang merayap di bumi." 

Berfirmanlah Allah: "Lihatlah, Aku memberikan kepadamu segala tumbuh-tumbuhan yang berbiji di seluruh bumi dan segala pohon-pohonan yang buahnya berbiji; itulah akan menjadi makananmu. Tetapi kepada segala binatang di bumi dan segala burung di udara dan segala yang merayap di bumi, yang bernyawa, Kuberikan segala tumbuh-tumbuhan hijau menjadi makanannya."


Renungan


1. Gambar Allah yang rusak

Apa maksud Allah menciptakan manusia menurut gambar-Nya? (1) Supaya manusia sebagai wakil Allah di dunia ini memiliki sejumlah potensi ilahi. Hak istimewa ini untuk mengelola dunia dan segala isinya (2AB).

Namun, dosa menyebabkan gambar Allah dalam diri manusia menjadi rusak, tidak berfungsi lagi dengan benar. Manusia hidup bukan untuk kemuliaan Allah melainkan untuk kepentingan diri sendiri yang bersifat merusak dan menghancurkan. 

Hanya ada satu jalan untuk memperbaiki semua ini, yaitu dengan mengizinkan Allah memperbarui gambar-Nya di dalam diri kita oleh karya penyelamatan Yesus.

Tuhan Yesus memberkati.