Minggu, 14 Agustus 2016

Mujizat melalui Bunda Maria

Adik saya mendapat kabar dari anaknya yang di Jakarta, bahwa istrinya menderita paru-paru basah. Ketika dokter hendak menyedot air yang ada di paru-paru, ternyata bukan air yang didapatkan tetapi nanah, tidak bisa ditarik karena sudah mengering

Ketika saya diberi kabar itu, saya selalu mendukung dalam doa di Surabaya. Ternyata Roh Kudus memimpin saya untuk memberitahu adik saya, supaya dia datang pada Bunda Maria. 



Pesan saya: “Jangan tanya apa pun pada saya, apalagi tanya pada orang-orang pintar. Karena penyembuhan ini hanya Tuhan Yesuslah yang dapat melakukannya. Peganglah kaki Bunda Maria yang sudah menginjak iblis dan percayalah bahwa Tuhan tidak pernah meninggalkan dan menolak siapa pun yang datang kepada Dia melalui Bunda Maria. Bunda Maria selalu mengulurkan tangannya untuk membantu segala kesulitan. 

Semua persoalanmu pun akan diinjak-injaknya. Berdoalah dengan tekun memohon kesembuhan menantumu dan ucapkan juga “Bunda Maria tolong sampaikan doaku kepada Yesus putramu yang tak pernah menolak permohonanmu.”

Karena rumah adik saya rumahnya dekat HKY, maka dia datang ke sana dan melakukan sesuai pesan saya. 

Inilah yang terjadi pada saat dia berdoa di sana.

Pada saat selesai berdoa dia terlempar ke belakang, dia melihat patung Bunda Maria menoleh ke atas dan matanya mengeluarkan sinar. Adik saya menangis dan berkata: “Aku orang berdosa, Engkau telah mengabulkan doaku.”

Meskipun adik saya orangnya suam-suam kuku, imannya Na-Pas (Natal dan Paskah saja ke gereja), tetapi di bulan Rosario ini Tuhan memberikan kesembuhan yang ajaib pada menantunya.

(Sumber: Warta KPI TL No. 55/XI/2008).

Ia membuat segala sesuatu indah pada waktunya. Tetapi manusia tidak dapat menyelami pekerjaan yang dilakukan Allah dari awal sampai akhir (Pkh 3:11).