21.09 -
*Malaikat*
Hirarki sorgawi
Malaikat merupakan makhluk rohani yang diutus untuk ‘melayani’ mereka yang harus memperoleh keselamatan. Makhluk rohani yang murni, punya akal budi dan kehendak, mereka wujud pribadi dan tidak dapat mati - tidak berbadan dan tidak kelihatan. Mereka melampaui segala makhluk yang kelihatan dalam kesempurnaan (Ibr 1:14; KGK 327-330, 350).
- Kodratnya roh, jabatannya adalah malaikat (St. Agustinus).
- Makluk rohani yang memuliakan Allah tanpa henti-hentinya dan melayani rencana keselamatan Allah untuk makhluk lainnya (St. Thomas Aquinas).
- Musik yang baik adalah bahasa para Malaikat (St. Thomas Carlile).
Malaikat tidak memberi penyesalan kepada jiwa, tetapi menunjukkan sumber penyesalan itu (St. Bonaventura).
Dunia yang tak kelihatan didiami oleh para malaikat ... Malaikat Pelindung bukan saja menjaga kita, tetapi juga berjuang untuk kemajuan rohani kita, supaya kita semakin hari semakin erat bersatu dengan Tuhan (Pius XII “Pastor Angelicus - gembala Malaikat”).
Mengapa kita percaya akan adanya para malaikat? Alasan utamanya adalah kesaksian umat Allah melalui kehadiran malaikat yang tertulis dalam Kitab Suci.
Tugas malaikat:
- Memberikan perlindungan (Mzm 91:11).
- Menuntun manusia (bdk. Kisah Lot; Kej 19:16-17).
- Memberikan dorongan/semangat (Bdk Kisah Gideon; Hak 6:12).
- Menyampaikan ilham/pesan dari Tuhan (Mat 2:19-20).
- Memberi penguatan/penghiburan (Luk 22:43).
Kesembilan hirarki sorgawi yang dihormati melalui doa Kaplet St. Mikael.
Doa ini berasal dari suatu penampakan malaikat Mikael kepada seorang wanita yaitu Hamba Allah Antonia d’Astonac.
Kepada wanita ini St. Mikael mengajarkan doa kaplet ini dan berjanji akan memberikan perlindungan kepada siapa saja yang mendoakannya.
Kepada wanita ini St. Mikael mengajarkan doa kaplet ini dan berjanji akan memberikan perlindungan kepada siapa saja yang mendoakannya.
1. Serafim yang terdekat dengan tahta Allah – makhluk yang bersayap enam (Yes 6:3b) – hirarki sorgawi ini senantiasa dalam puji-pujian kepada Allah.
Mereka senantiasa terbakar oleh hadirat Allah yang Mahakudus, sehingga mereka senantiasa menyerukan “Kudus, kudus, kuduslah Tuhan semesta alam, seluruh bumi penuh kemuliaan-Nya!”
Mereka senantiasa terbakar oleh hadirat Allah yang Mahakudus, sehingga mereka senantiasa menyerukan “Kudus, kudus, kuduslah Tuhan semesta alam, seluruh bumi penuh kemuliaan-Nya!”
2. Kerubim menjaga alam sorgawi; kendaraan Allah (Kej 3:24; 2 Sam 22:11; Mzm 18:11) – mereka senantiasa disinari oleh pengetahuan akan Allah yang mendalam, misteri-misteri Allah, serta kedalaman kebijaksanaan-Nya.
Lambang kerub dipakai sebagai hiasan dalam Tabut Perjanjian Israel dan Bait Allah yang dibangun Raja Salomo (Kel 25:18,20; 1 Raj 6:23-35).
Lambang kerub dipakai sebagai hiasan dalam Tabut Perjanjian Israel dan Bait Allah yang dibangun Raja Salomo (Kel 25:18,20; 1 Raj 6:23-35).
3. Tahta (Thrones) – fungsinya sebagai Tahta Allah, seolah-olah Allah bertahta di atas mereka.
Ketiga hirarki sorgawi di atas merupakan hirarki tertinggi pertama, karena kedekatan mereka dengan hadirat Allah.
Sedangkan enam golongan makhluk sorgawi lainnya menempati hirarki di bawah mereka.
4. Penguasa (Dominions) – hirarki ini membawahi beberapa tingkatan malaikat. Mereka melayani Allah dengan penuh sukacita, membagikan hikmat Allah kepada manusia, membantu manusia terlepas dari pencobaan, dan kemampuan untuk mengatur diri.
5. Kebajikan (Virtues) – mereka ditugaskan membagikan rahmat bagi para kudus Allah. Mereka penuh dengan kekuatan dan kebajikan Allah, membagikan kekuatan bagi yang lemah, kesabaran, rasa syukur dan kerendahan hati kepada manusia.
6. Kekuasaan (Powers) – memiliki kekuatan untuk mengalahkan kejahatan/tipu daya setan.
7. Kerajaan (Principalities) – mempunyai tugas menyampaikan perintah Allah kepada hirarki malaikat di bawahnya.
8. Malaikat Agung (Archangels) – malaikat-malaikat ini menyampaikan pesan yang penting bagi keselamatan manusia; ada tujuh malaikat agung yang mempunyai tugas istimewa dari Allah (Tob 12:15), tetapi yang tercatat dalam Kitab Suci hanya tiga yaitu St. Mikael, St Gabriel dan St. Rafael.
- St. Mikael (Dan 10,12; Yud 1:9; Why 12) - sebagai Pelindung Gereja, dalam penganiayaan, godaan dan perpecahan;
kelak akan menjadi pelindung orang-orang Kristen pada masa anti-Kristus/pembela kaum beriman dari segala serangan musuh yang jahat;
Panglima Perang Balatentara Sorgawi melawan pemberontakan Lucifer, si raja iblis.
Gereja memohon pertolongannya bagi orang-orang yang menghadapi ajal, perlindungan dalam peperangan, pengakuan dosa dan menghantar jiwa-jiwa dari api penyucian menuju sorga.
kelak akan menjadi pelindung orang-orang Kristen pada masa anti-Kristus/pembela kaum beriman dari segala serangan musuh yang jahat;
Panglima Perang Balatentara Sorgawi melawan pemberontakan Lucifer, si raja iblis.
Gereja memohon pertolongannya bagi orang-orang yang menghadapi ajal, perlindungan dalam peperangan, pengakuan dosa dan menghantar jiwa-jiwa dari api penyucian menuju sorga.
- St. Gabriel (Dan 8:16; 9:21; Luk 1:19, 26) - sebagai utusan khusus untuk menyampaikan pesan-pesan Tuhan kepada manusia.
Ia memberi penerangan ilahi kepada manusia sehingga terbukalah budi dan hati manusia untuk memahami dan meyakini kehendak Allah.
Ia memberi penerangan ilahi kepada manusia sehingga terbukalah budi dan hati manusia untuk memahami dan meyakini kehendak Allah.
- St. Rafael (Kitab Tobit) berarti “Tuhan menyembuhkan” – menyamar sebagai manusia sebagai ‘teman seperjalanan, diutus untuk menyembuhkan Tobias dari kebutaannya, dan membebaskan Sara dari gangguan roh jahat.
Umat Kristen menghormati sebagai tabib yang diutus Allah untuk menyembuhkan manusia dari penyakit dan menguatkan kelemahan jiwanya serta membebaskan manusia dari penghambaan setan.
9. Malaikat (Angels) – golongan inilah yang terdekat dengan manusia. Mereka sering disebut sebagai malaikat pelindung membantu kita, jika kita mau dan meminta bantuan mereka - siap melindungi jiwa dan badan kita selama kita hidup dan waktu kita mati.
Menjaga manusia dari kejatuhan dosa dan tidak pernah meninggalkan manusia walaupun manusia itu telah berbuat dosa.
Menjaga manusia dari kejatuhan dosa dan tidak pernah meninggalkan manusia walaupun manusia itu telah berbuat dosa.
Pesta malaikat agung St Mikael, St. Gabriel, St. Rafael: 29 September
Pesta malaikat pelindung: 2 Oktober
(Sumber: Warta KPI TL No. 32/XII/2006; Malaikat, P. Ceslaus, SVD; St. Mikael, St. Gabriel, St.Rafael, Vacare Deo edisi September/Tahun V/2003; Orang Kudus Sepanjang Tahun, Mgr. Nicolaas Martinus Schneiders, CICM).