Kamis, 23 Februari 2017

04.40 -

Mencari di tempat yang salah



Seorang tetangga melihat Nasrudin berjongkok sambil mencari sesuatu. "Apa yang sedang anda cari?" "Kunciku yang hilang."

Dua-duanya terus berjongkok mencari kunci yang hilang itu. Sebentar kemudian tetangga itu bertanya: "Di mana kuncimu yang hilang?" "Di rumah." "Astaga! Lantas mengapa anda mencarinya di sini?" "Karena di sini lebih terang."

Apa gunanya mencari Tuhan di tempat-tempat suci, kalau Ia sudah tidak bersemayan lagi di dalam hatiku?
(Sumber: Burung Berkicau, A. de Mello SJ)