Senin, 09 Januari 2017

Cintailah kesederhanaan



Orang yang memiliki … memiliki kebanggaan sendiri, bahkan ia bisa mengklaim dirinya sendiri sebagai orang kaya di tengah kehidupan orang lain. Bahkan seluruh hidupnya akan terfokus pada barang-barang tersebut (Mat 6:21). 

Sebagai murid-Nya kita perlu memiliki sikap hidup sederhana dan menghayati kesederhanaan. Hidup sederhana bukan berarti tidak memiliki harta/uang dan tidak memiliki atribut-atribut dunia tetapi hidup kita tidak melekat dengan …



Sikap hidup inilah yang memampukan kita untuk hidup bebas sebagai manusia. Dengan hidup bebas tanpa keterikatan pada … kita akan lebih bersandar pada kekuatan dan kuat kuasa Tuhan, Tuhan akan dipandang sebagai suatu kekuatan yang melebihi segala sesuatu yang berada di dunia.

Dalam keseharian kita, sebagai manusia yang percaya kepada kuat kuasa Tuhan, kadang kita takut untuk hidup sederhana. Mengapa kita takut? 

Dalam pandangan masyarakat umum, hidup sederhana sering identik dengan kemiskinan/tidak memiliki harta/tidak punya apa-apa. Maka tidak heran, kita mulai “membajui diri sendiri” dengan kebanggaan-kebanggaan yang sebenarnya tidak perlu. 

Kita menjadi orang yang sering “bermuka manis” di hadapan orang lain. Kita tidak mau menerima kenyataan hidup sendiri. Kita akhirnya menipu diri sendiri dan lari dari kenyataan hidup yang sebenarnya

Jika kita memiliki pola hidup sederhana dalam keseharian sebagai orang beriman, kita akan mampu menggapai kedamaian batin.

(Sumber: Warta KPI TL No. 90/X/2011 » Kedamaian Hati, Alberto A. Djoko Moi, O. Carm).