Pages

Kamis, 05 November 2015

Dua Kantong yang Berbeda

Setiap hari kita pasti mengalami kejadian yang baik dan yang tidak baik. Agar kita bisa menikmati kebahagiaan dan ketenangan di dalam hidup, kita harus mempunyai dua buah kantong

Setiap mengalami kejadian, kita tulis di sebuah kertas, digulung kecil, kemudian dimasukkan ke dalamnya



1. Kantong yang terdapat lubang di bawahnya: semua yang membuat hati kita terluka, abaikan dan jangan pedulikan. Misalnya: kata-kata kotor/makian/sindiran                     yang merendahkan/gosip/penolakan/perlakuan yang kasar/ketidakadilan. 

Karena memelihara pikiran-pikiran jahat dan segala sesuatu yang menyakitkan hati, hanya akan membuat kita tidak bisa menikmati kebahagiaan hidup. Jiwa kita menjadi tertekan dan tidak ada gairah menjalani kehidupan. 

2. Kantong yang tidak terdapat lubang: semua yang menggembirakan/indah/benar/menyukakan hati dan bermanfaat. Misalnya: kata-kata yang membangun/kebaikan hati serta perhatian/pujian yang diberikan/dukungan materi maupun moril.

Pada malam hari, ketika kita mengeluarkan semua yang ada di dalam kantong yang tidak berlubang, membaca dan menikmati hal-hal indah yang sudah diperoleh sepanjang hari itu. Kemudian kita merogoh kantong yang ada lubangnya, tetapi kita tidak menemukan sesuatu. 

Maka kita dapat tertawa dan tetap bersukacita karena di kantong tersebut tidak ada sesuatu yang dapat merusak hati dan jiwa kita.

Itulah yang seharusnya kita lakukan. Menyimpan semua yang baik di kantong yang tidak berlubang, sehingga tidak ada satu pun dari yang baik itu hilang dari hidup kita. 

Sebaliknya simpanlah semua yang buruk di kantong yang berlubang, di mana yang buruk itu akan ‘jatuh’ dan tidak dapat kita ingat lagi. 

Namun sayang sekali, begitu banyak di antara kita melakukannya dengan terbalik. Menyimpan semua yang baik di kantong yang berlubang, dan apa yang tidak baik di kantong yang tidak berlubang. 

(Sumber: Warta KPI TL No. 41/IX/2007; Dua Kantong yang Berbeda, Mansor November 2006 No. 104 Tahun IX).