Pages

Sabtu, 24 Oktober 2015

Yesusku Luar Biasa



Tidak ada satu pun manusia yang telah mengalami proses yang lengkap seperti yang dialami Yesus: lahir, mati, bangkit dan naik ke sorga.

Luar biasa kelahiran-Nya – Kelahiran-Nya dinubuatkan dan nama-Nya diberikan sebelum kelahiran-Nya (Yes 7:14). 

Keilahian-Nya sudah terasa ketika Ia masih dalam kandungan. Bayi Yohanes Pembaptis yang berada di dalam kandungan Elizabet bisa melonjak kegirangan ketika mendengar salam dari Maria yang datang mengunjungi; seolah-olah mengatakan: “Ini Mesias yang ditunggu-tunggu oleh seluruh manusia!”

Luar biasa penderitaan-Nya – Penderitaan-Nya sudah dinubuatkan dengan jelas (Yes 50:6, 53:3-7). Penderitaan-Nya yang ditanggung-Nya merefleksikan kasih-Nya yang besar (Yoh 15:13, 10:14-15; Mrk 10:45).

Luar biasa kematian-Nya - Kematian Yesus sudah dinubuatkan (Yes 53:9; Mrk 15:27; Kel 12:46; Bil 9:12). Kematian-Nya disertai dengan tanda-tanda alam yang luar biasa – kegelapan, tabir Bait Suci terbelah dua dari atas sampai ke bawah dan terjadilah gempa bumi (menggambarkan bahwa hubungan antara Allah dan manusia sudah dipulihkan dengan kematian Yesus, inisiatif perdamaian itu datangnya dari pihak Allah dengan mengirimkan Yesus sebagai korban yang sempurna), bukit-bukit batu terbelah, kuburan-kuburan terbuka dan banyak orang kudus yang telah meninggal bangkit (Mat 27:45, 51-52).

Luar biasa kebangkitan-Nya - Kebangkitan Yesus sesuai nubuatan (Ayb 19:25).

Meskipun kubur Yesus dimeterai dan dijaga ketat oleh serdadu Pilatus, ternyata tidak dapat menahan kebangkitan Yesus. Yang tersisa di kubur-Nya hanyalah kain peluh dan kain kapan (Yoh 20:7). 

Setelah kebangkitan-Nya, Yesus masih menampakkan diri kepada murud-murid-Nya selama 40 hari dengan cara-cara yang luar biasa: Yesus menampakkan diri kepada Maria Magdalena dan kedua murid-Nya dalam perjalanan ke Emaus (Mrk 16:9, 12; Luk 24:13-35); Yesus hadir di tengah-tengah murid-murid-Nya di kamar yang terkunci (Luk 24:36; Yoh 20:19, 26).

Luar biasa kenaikkan-Nya - Kenaikan Yesus ke sorga sungguh membuktikan bahwa Ia memang berasal dari sorga, persis seperti apa yang pernah dikatakan-Nya (Yoh 3:13).

Luar biasa kedatangan-Nya - Anak Manusia akan datang dalam kemuliaan Bapa-Nya diiringi malaikat-malaikat-Nya; pada waktu itu Ia akan datang membalas setiap orang menurut perbuatannya (Mat 16:27); ... pada waktu kedatangan Yesus, Tuhan kita, dengan semua orang kudus-Nya (1Tes 3:13).

Luar biasa kerajaan-Nya - Kerajaan 1000 tahun adalah kerajaan Tuhan Yesus di muka bumi ini – merupakan pemulihan atas keindahan Taman Eden yang telah rusak oleh dosa (Why 5:10). Yesus akan memerintah dengan gada besi - dengan sangat tegas (Why 12:5). Iblis akan dipenjarakan selama 1000 tahun, praktis si penggoda manusia tidak dapat lagi mencobai, memperdayai dan menyesatkan manusia (Why 20:1-3).

Luar biasa cara pandang-Nya - Manusia selalu berpikir negatif terhadap sesamanya dan dengan gampang menghakimi, tetapi Yesus membiasakan diri melihat segala sesuatunya secara positif, obyektif dan menurut cara pandang Allah yang penuh dengan belas kasihan.

Luar biasa doa-Nya - Adakah orang di dunia ini yang pernah mengajarkan untuk memanggil “Bapa” kepada Allah pencipta langit dan bumi ini; agar kita berserah kepada Allah – agar kehendak-Nya saja yang terjadi; agar kita tidak serakah dengan berdoa “berilah kami rezeki pada hari ini” ; untuk selalu mengampuni orang yang bersalah? (Doa Bapa Kami – Mat 6:9-13; Luk 11:2-4). 

Ketika orang berlomba-lomba untuk membalas dendam, justru Yesus memberi pelajaran yang berbeda: berdoalah bagi mereka yang menganiaya kamu – merupakan wujud dari kasih Allah yang maha pengampun (Mat 6:44).

Luar biasa kerendahan hati-Nya - Sekalipun Yesus saat itu menjadi tokoh yang disanjung-sanjung, namun Ia mempunyai kerendahan hati yang luar biasa – bisa duduk makan semeja dengan orang-orang yang dianggap rendah oleh masyarakat lain (Mrk 2:14-16), membasuh dan menyeka kaki murid-muridnya – biasanya dilakukan oleh pelayan yang paling rendah dari semua pelayan yang ada di dalam suatu rumah (Yoh 13: 5).

Luar biasa pengaruh-Nya - Pengaruh ajaran Yesus, bukan hanya dapat kita saksikan di dalam perubahan hidup rasul-rasul-Nya (meninggalkan segala-galanya), namun setelah kenaikan-Nya ke sorga, pengaruh itu semakin menguat dan meluas ke seluruh dunia (Stefanus – rela mati bagi pemberitaan Injil, Paulus – terpelajar dan punya masa depan cerah menjadi hamba yang luar biasa setia walaupun banyak mengalami sengsara dan aniaya).

Luar biasa kepekaan-Nya - Semua yang dikerjakan-Nya, diawali dengan hati yang penuh belas kasihan.

Luar biasa kasih-Nya - Kasih Kristus dinyatakan dengan rela-Nya Ia mati bagi kita (1 Yoh 3:16).

Luar biasa tegas-Nya - Yesus, sekalipun Ia adalah seorang yang berkepribadian sangat lembut, sangat peka, penuh belas kasih, namun Ia juga dapat bersikap tegas bilamana diperlukan – berani mengatakan kebenaran sekalipun seluruh dunia tidak berpihak pada-Nya.

Luar biasa hikmat-Nya - Banyak orang mengaku berhikmat dan berpengertian, namun sesungguhnya tidak. Hikmat yang sesungguhnya datang dari Allah memberikan kita pengertian dan kebijaksanaan. Yesus memiliki semua ini karena Dia adalah kekuatan dan hikmat Allah (1 Kor 1:24).

Luar biasa pengorbanan-Nya – Tidak semua orang bisa menerima dan percaya begitu saja cerita tentang Yesus dan pengorbanan-Nya di kayu salib - menganggap sebagai cerita yang terlalu didramatisir. Ia telah mengosongkan diri-Nya sendiri (melepaskan kepentingan diri-Nya sendiri, tidak peduli dengan diri-Nya/kesenangan-Nya/kebebasan-Nya – lebih mengutamakan ketaatan pada rencana Bapa) dan mengambil rupa seorang hamba (hal ini menunjuk pada posisi terendah yang diambil-Nya) dan menjadi sama dengan manusia (Allah telah datang dalam rupa manusia, hanya Ia tidak berbuat dosa – Ibr 4:15; Flp 2:7).

Luar biasa metode pengajaran-Nya - Metode mengajar Yesus dengan menggunakan perumpamaan yang diambil dari kehidupan sehari-hari agar mudah dimengerti oleh pendengar-Nya yang terdiri dari berbagai tingkat intelektual (Mat 13:1-30; 44-52; Mrk 4:33-34); Ia mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang mengharuskan orang berpikir sampai menemukan kebenaran (Luk 10:26; 12:56-57; Mat 24:45); menggunakan alat peraga (Mat 18:2-4; Yoh 13:1-15).

Luar biasa isi pengajaran-Nya - Yesus datang dan mengajarkan maksud Allah sesungguhnya - bukan pengajaran yang berasal dari akal pikiran manusia, namun berasal dari akal pikiran dan hati Allah sendiri (Yoh 12:49). 

Ia menjelaskan dengan gamblang masalah sorga dan neraka (Orang kaya dan Lazarus yang miskin – Luk 16:19-31). Manusia membutuhkan anugerah Allah, yaitu belas kasihan dan pengampunan melalui iman agar dapat selamat, bukan karena usahanya sendiri.

Luar biasa iman-Nya - Asal tidak bimbang hatinya, tetapi percaya, bahwa apa yang dimintanya itu akan terjadi (Mrk 11:23).

Luar biasa kelembutan-Nya - ... belajarlah pada-Ku, karena Aku lembut dan rendah hati dan jiwamu akan mendapat ketenangan (Mat 11:28-29).

Di dalam kehidupan ini kita sering mendapat godaan untuk berbuat sesuatu yang dapat memperparah kehidupan orang lain karena memang kita berada di posisi yang memungkinkan untuk melakukan itu. Hukuman memang perlu untuk maksud mendidik, tetapi jika sungguh bertobat, mengapa kita tidak membebaskan dari hukumannya? (Yoh 8:1-11).

Luar biasa keagungan-Nya - Pada waktu kelahiran Yesus diberitakan kepada para gembala, tampaklah bala tentara sorga memuji Allah (Luk 2:13-14). 

Yesus berubah rupa ... wajah-Nya bercahaya seperti matahari dan pakaian-Nya menjadi putih bersinar seperti terang (Mat 17:2). ... Yesus ini, yang terangkat ke sorga meninggalkan kamu, akan datang kembali dengan cara yang sama seperti kamu melihat Dia naik ke sorga (Kis 1:9-11).

Luar biasa kesabaran-Nya - Adalah menuntut kesabaran yang tinggi untuk tidak cepat marah dan membalas memaki ketika bermaksud baik namun kedatangan-Nya ditolak. Menghadapi Yudas, murid-Nya yang menjadi pengkhianat. Ketika ditangkap di Taman Getsemani, mengalami penghinaan yang luar biasa – diludahi, dipukul, diolok-olok (Mat 26:67-68; 27:28-31).

Luar biasa kuasa-Nya - Mujizat dan tanda-tanda ajaib yang Yesus lakukan, langsung menjawab kebutuhan manusia yang pokok, karena Dia adalah Firman Allah yang menjadi manusia (Yoh 2:1-11; Mat 14:13-21,15:32-39; Mat 4:24; 15:30; Mrk 3:10; Luk 7:21; Mat 8:16; 12:22; Mrk 1:21-28,39; Mrk 5:21-24, 35-43; Luk 7: 11-17; Yoh 11:1-44). 

Kepada Yesus telah diberikan kuasa di sorga dan di bumi. Marilah kita mengandalkan-Nya tanpa ragu-ragu.

Luar biasa kepemimpinan-Nya - Barangsiapa ingin menjadi terbesar di antara kamu, hendaklah menjadi pelayanmu, dan barangsiapa ingin menjadi terkemuka di antara kamu, hendaklah ia menjadi hambamu – prinsip kepemimpinan dengan hati hamba – mau melayani bukan dilayani (Mat 20:26-27). Setiap orang yang ingin menjadi besar/terkemuka harus menekan keinginan untuk menonjolkan diri/ingin dihormati/dikenal.

Luar biasa pengampunan-Nya - Yesus selalu membuka pintu pengampunan bagi manusia – merupakan kebutuhan mutlak manusia untuk dapat melihat Allah. 

Bagi Yesus, pelanggaran kita laksana dituliskan di atas pasir di pantai, di mana ketika gelombang pengampunan-Nya menerpa, semuanya hilang tanpa bekas.

Luar biasa kudus-Nya - Ia tidak berbuat dosa dan tipu tidak ada dalam mulut-Nya (1 Pet 2:22). Yang ada pada Yesus semata-mata adalah kebenaran, kasih dan belas kasihan (Yoh 14:6 - Akulah jalan kebenaran dan hidup).

Luar biasa ketaatan-Nya – Makanan-Ku ialah melakukan kehendak Bapa, dianggap-Nya sebagaimana halnya seorang manusia membutuhkan makanan (Yoh 4:34). ... taat sampai mati (Flp 2:8).

(Sumber: Warta KPI TL No. 23/III/2006; Yesusku Luar Biasa, Mansor Feb 2006 No. 95 Tahun VIII).