00.18 -
*Sukacita*
Senyuman
Senyuman
menciptakan kebahagiaan di
dalam rumah, mendorong kemauan baik dalam dunia usaha, tanda ketulusan
persahabatan, membawa kesegaran kepada yang penat, menghibur yang sedih, sinar
bagi yang susah dan pangkal alamiah yang paling jitu bagi hidup yang dihadapi.
Senyuman
tidak bisa dibeli, diminta, dipinjam atau dicuri. Oleh karena itu tidak
berharga, hanya bisa diberikan. Banyak orang sedemikian lelah memberikan
senyuman kepadamu. Maka, berikanlah senyumanmu. Itu sudah cukup.
(Warta
KPI TL No. 09/I/2005; Sumber: NN)
Apakah saudara mengenal orang yang nampak bercahaya? Biasanya, orang-orang tersebut adalah orang yang mengalami sukacita dalam hati mereka.
Rasa sukacita yang dalam itu memberi kekuatan yang besar dan tak terkalahkan sehingga mampu menghadapi situasi sulit yang ada (sedih, dukacita dan terluka).
Saat kita memperoleh sukacita yang sebenarnya dari Allah, kita mengalami kesenangan yang penuh, kepuasan yang mendalam, dan kesukaan besar.
Dari hari ke hari kita yakin bahwa “... Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia, yaitu bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana Allah (Rm 8:28).
Buatlah keputusan hari ini juga untuk selalu tersenyum sebagai hadiah untuk orang-orang di sekitar saudara, baik saudara menyukainya atau tidak. Dan lihat apa yang akan terjadi. Maka saudara akan mendapati bahwa perasaan tersebut akan muncul mengikutinya, dan saudara akan menjadi lebih kaya karenanya.
Smile! God Loves You The world is full of Beauty when the heart is full of Love
Smile! God Loves You The world is full of Beauty when the heart is full of Love
(Sumber: Warta KPI TL No. 16/VIII/2005).
Ada sepasang suami-istri yang ditanyai mengenai bagaimana sampai mereka jadian, sang suami menjawab dengan cepat: “Karena senyum istriku ketika itu begitu manis, membuatku tak bisa tidur sepanjang malam.”
Senyum adalah tertawa tanpa suara. Hal ini dapat dimengerti oleh siapa pun dan di mana pun, dan itulah cara pertama paling ampuh bagi kita untuk berkomunikasi dengan orang lain. Bila kita memberikan senyum, kita tidak rugi sedikit pun, tetapi membuat senang yang menerimanya.
Senyum tampaknya bukanlah sesuatu yang mahal, tetapi begitu berharga ketika diberikan. Banyak orang terlalu cuek untuk memberikan senyum, maka berikanlah senyummu kepada mereka.
Senyum membuat hati dan wajah yang lelah menjadi ceria. Senyum adalah matahari bagi yang berduka dan putus asa.
Senyum membuat hati dan wajah yang lelah menjadi ceria. Senyum adalah matahari bagi yang berduka dan putus asa.
(Sumber: Warta KPI TL No.103/XI/2012 » Cerita Kecil Saja, Stephie Kleden-Beetz).