Pages

Senin, 27 Maret 2017

Laut kehidupan dan kematian

Di Palestina ada dua laut. Keduanya sangat berbeda yang satu dinamakan laut Galilea yakni sebuah danau yang luas dengan air yang jernih dan bisa diminum. Ikan dan manusia berenang dalam danau tersebut. Danau itu juga dikelilingi oleh ladang dan kebun hijau. Banyak orang mendirikan rumah disekitarnya.

Laut yang lain dinamakan laut mati, dan sesuai dengan namanya segala sesuatu yang ada di dalamnya mati. Airnya sangat asin sehingga kita bisa sakit bila meminumnya. Tak seorang pun ingin tinggal di sekitar danau ini karena baunya yang tidak sedap.

Jadi yang menarik, ada satu sungai yang mengalir ke keduanya tapi apa yang membuat keduanya berbeda? Bedanya adalah danau yang satu menerima dan memberi, sedangkan yang satunya menerima dan menyimpan

Sungai Yordan mengalir ke danau Galilea dan meneruskannya ke danau lainnya untuk dimanfaatkannya.

Sungai Yordan kemudian mengalir ke laut mati, namun tidak pernah ke luar lagi. Laut mati secara egois menyimpan air sungai Yordan bagi dirinya sendiri.

… adalah lebih berbahagia memberi daripada menerima … (Kis 20:35b)

(Sumber: Warta KPI TL No. 09/I/2005 » Laut kehidupan dan kematian, Vacare deo edisi November/Tahun V/2003).